<p style="text-align: justify;">Sekretaris Daerah Kabupaten Way Kanan, Saipul, S.Sos., M.IP Menghadiri Dies Natalis Institus Teknologi Sumatera Ke 7 Tahun 2021 Secara Virtual, Rabu (06/10/2021)</p>
<p style="text-align: justify;">Dies Natalis ITERA yang ke 7 tersebut mengangkat tema <strong>Karya Cipta, Jasa Mulia, ITERA untuk Sumatera dan Indonesia</strong></p>
<p style="text-align: justify;">Pada Sambutannya Rektor ITERA, Prof. Dr.-ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU Menyampaikan bahwa gagasan besar mengenai pendirian institute teknologi sumatera lahir atas dasar kebutuhan insinyur yang berkualitas di Indonesia seperti yang disampaikan presiden republic Indonesia pada tahun 2011 pemerintah melakukan pengkajian terkait Pendidikan dan pembangunan, salah satu hasil kajiannya menyebutkan bahwa jumlah perguruan tinggi di Indonesia yang focus pada bidang sains dan teknologi masih sangat sedikit dibandingkan dengan bidang lainnya, pemerintah tidak bisa hanya mengandalkan dua institute teknologi negeri yang ada pada saat itu yaitu ITB dan ITS di Surabaya</p>
<p style="text-align: justify;"><img src="http://waykanankab.go.id/po-content/uploads/sssa1232_2.png" alt="" width="420" height="235" /></p>
<p style="text-align: justify;">“Akhirnya setelah Menteri Pendidikan dan kebudayaan yang kala itu dijabat oleh Prof. Dr. Ir. K.H. Mohammad Nuh, DEA berkonsultasi dengan presiden RI saat itu Prof. Dr. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A., GCB., AC. Maka diputuskan bahwa pemerintah akan membangun institute teknologi baru di dua wilayah dengan bantuan ITB dan ITS” Jelas Rektor ITERA</p>
<p style="text-align: justify;">“Diwilayah barat pemerintah menetapkan Institut teknologi baru akan dibangun dipulau sumatera di bawah binaan ITB sedangkan diwilayah tengah dan timur pembangunan institute teknologi baru ditetapkan dibalik papan Kalimantan timur dibawah binaan ITS” Ucap Prof. Mitra Djamal</p>
<p style="text-align: justify;">“ITERA secara resmi ditetapkan pendiriannya oleh presiden republic Indonesia saat itu yaitu Prof. Dr. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A., GCB., AC. Melalui peraturan presiden nomor 124 tahun 2014 tentang pendirian institute teknologi sumatera” Lanjutnya</p>
<p style="text-align: justify;"><img src="http://waykanankab.go.id/po-content/uploads/5352125hj_3.png" alt="" width="432" height="225" /></p>
<p style="text-align: justify;">Rektor Itera Juga Menyampaikan pada masa pandemic covid-19 yang telah ditetapkan sebagai bencana nasional non alam sebagaimana keputusan presiden nomor 12 tahun 2020 tentang penetapan bencana non alam penyebaran covid-19, itera melakukan respon segera dan melakukan koordinasi nasional secara massif ditengah kondisi pandemic covid-19 yang dialami oleh bebagai negara di dunia termasuk Indonesia</p>
<p style="text-align: justify;">“Dalam rangka respon secara kelembagaan ITERA pada tanggal 3 juni tahun 2020 membentuk badan pembina adaptasi kehidupan baru (BPAKB) yang memiliki fungsi diantaranya memandu dan menfasilitasi kegiatan dan atau kehadiran pihak mitra secara institusi maupun perorangan agar maksud dan tujuannya beraktifitas di ITERA dapat terlaksana sesuai dengan rencana dengan menerapkan Protokol Kesehatan” Jelas Prof. Mitra Djamal</p>
<p style="text-align: justify;"><em><strong>Penulis : Deny Kesuma</strong></em></p>