<p>Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M didampingi Kepala dan unsur Satuan Polisi Pamong Praja, Bagian Kesejahteraan Rakyat, Bagian Humas dan Protokol serta Unsur Pimpinan Kecamatan Banjit menghadiri Acara Ngaben Masal Kampung Bali Sadhar Tengah Kecamatan Banjit Kabupaten Way Kanan, Senin (10/09/2019).</p>
<p>Menyampaikan sambutannya, Bupati Adipati mengatakan dengan Ngaben masal terdapat satu nilai penting yaitu menumbuhkan semangat silaturahmi baik antar sesama Umat Hindu maupun masyarakat dan Pemerintah. Selain dapat bertatap muka juga dapat menjadi ajang sumbang saran dan masukan dalam keberlanjutan pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan di Kabupaten ini.</p>
<p>“Saya berharap agar Upacara seperti ini terus dipelihara dan dipertahankan sehingga dapat menambah khasanak kebudayaan dalam membangun daerah kita. Selain itu juga Saya mengapresiasi semangat masyarakat Umat Hindu Kampung Bali Sadhar Tengah dalam pelaksanaan kegiatan ini yang bermakna religi bagi kehidupan termasuk kebersaamaan dan gotong-royong yangn tentunya juga dapat menghemat biaya”, ujar Bupati Adipati.</p>
<p>Selain itu perlu Saya sampaikan, lanjutnya, bahwa Kabupaten Way Kanan dihuni oleh masyaraat dari berbagai suku bangsa disamping penduduk asli Lampung Way Kanan. Tetapi hampir tidak pernah terjadi perselisihan. ketentraman yang terjadi tentunya tidak terlepasa dari kerjasama yang baik antara Pemerintah Daerah dan umat beragama yang telah berperan memelihara dan menjaga toleransi serta memelihara persatuan dan kesatuan antar sesama umat. </p>
<p>“Terus memupuk sikap toleransi dalam kebhinekaan yang sudah ada dan terus mencari titik persamaan bukan perbedaan yang mengarah pada perpecahan dapat menumbuhkan rasa aman ditengah-tengah masyarakat yang merupakan prasyarat bagi keberhasilan pelaksanaan pembangunan yang dapat terwujud apabila sesama anggota masyarakat senantiasa memiliki semangat persatuan dan kesatuan serta hidup rukun berdampingan”, lanjut Adipati yang juga menegaskan untuk tidak menjadikan perbedaan paham keagamaan sebagai konflik justru harus saling menghargai dan menghormati hak mutlak antar sesama manusia.</p>
<p>Selanjutnya, Bupati yang memasuki tahun keempat kepemimpinannya bersama Wakil Bupati DR. Drd. H. Edward Antony, M.M itu juga meminta agar masyarakat Kabupaten Way Kanan terus menjalankan komitmen bersama untuk mempertahankan Penghargaan Adipura yang salah satunya dengan mengurangi penggunaan barang berbahan plastik serta menjaga dan memelihara kebersihan, kerapihan, keindahan dan keasrian lingkungan kantor dan titik pantau.</p>
<p>“Dengan menjalankan komitmen bersama secara optimal, maka penghargaan Adipura akan dapat dipertahankan. Selain itu, Saya juga meminta kepada seluruh masyarakat Way Kanan agar senantiasa mendo’akan para pemimpin untuk dapat diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan roda Pemerintahan sehingga dapat melaksanakan program-program pembangunan serta dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat di Kabupaten ini”, pungkasnya.</p>