<p style="text-align: justify;">Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Drs. Achmad Gantha, L’Ng.,M.M diwakili Kepala Bidang Statistik dan Persandian Dinas Kominfo Way Kanan, Rubiady, S.Si.,M.M menghadiri Acara Workshop Satu Data Provinsi Lampung Tahun 2021 yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto di Hotel Horison Lampung, Kamis (28/10/2021).</p>
<p style="text-align: justify;"> <img src="http://diskominfo.waykanankab.go.id/po-content/uploads/whatsapp_image_2021-11-02_at_13.20.49_(3).jpg" alt="" width="430" height="353" /></p>
<p style="text-align: justify;">Pada workshop yang mengusung tema “Menuju Satu Data Untuk Lampung Berjaya” dihadiri oleh Sekretariat Satu Data Indonesia, Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG), Kepala BPS Wilayah Lampung, Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Anggota Forum Satu Data se-Provinsi Lampung, Perangkat Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung serta Akademisi.</p>
<p style="text-align: justify;">Dari informasi yang dihimpun Dinas Komunikasi dan Informatika dari laman resmi Bappeda Lampung, pada workshop tersebut Sekda Provinsi Lampung menyampaikan bahwa melalui Peraturan Gubernur Lampung Nomor 43 Tahun 2020 tentang Satu Data Provinsi Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung berupaya untuk mewujudkan tata kelola data dalam mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengendalian pembangunan di Provinsi Lampung.</p>
<p style="text-align: justify;"> <img src="http://diskominfo.waykanankab.go.id/po-content/uploads/whatsapp_image_2021-11-02_at_13.20.49_(2).jpg" alt="" width="430" height="352" /></p>
<p style="text-align: justify;">Sekdaprov Lampung juga mengatakan bahwa kualitas perencanaan yang efektif ditentukan dari kualitas data. Data statistic, geospasial dan keuangan daerah yangn akan dikelola didalam satu BIG DATA beserta data kependudukan dan data pembangunan lainnya dimaksudkan untuk menjadi dasar perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan agar target pembangunan dapat dicapai. Pembangunan sudah selayaknya harus tepat guna dan tepat sasaran, sehingga secara efektif dan efisien bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dengan optimal. Dimana manfaat yang dirasakan warga itulah yang menjadi ukuran mendasar dari kegiatan pembangunan yang dirncanakan dengan penuh perhitungan dan pengamatan dari data yang akurat dan berkualiltas.</p>
<p style="text-align: justify;">Disampaikan juga harapan melalui Satu Data Provinsi Lampung tersebut, dapat menyelaraskan program antar-sektor, merumuskan prioritas program dan kegiatan, untuk menghasilkan kegiatan pembangunan yang lebih efektif bagi masyarakat, dan mampu menjawab tantangan lingkungan yang dinamis.</p>
<p style="text-align: justify;"> </p>
<p style="text-align: justify;"><strong>Penulis : Fitria Wulandari</strong></p>
<p style="text-align: justify;"><strong>Photo : Bappeda Lampung</strong></p>
